Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Saw di Masjid Nurul Islam Lebakkardin
AJARKAN YA BU, KEPADA ANAK-ANAK KITA
DKM nurul islam : Memperingati isra’ mi’raj merupakan suatu hal yang sudah mentradisi dilaksanakan oleh umat Islam, begitu juga umat Islam di Lembakkardin yang dipusatkan di Masjid Nurul Islam Lebakkardin. Panitia yang berkolaborasi dari unsur Pengurus DKM dan Pengurus Remaja Masjid Nurul Islam (Remma Nuril), dalam pelaksanaannya peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam kali ini merupakan momen ke dua di tujuh tahun terakhir, karena biasanya peringatan-peringatan hari-hari besar Islam dilaksanakan secara sederhana, kecuali pada tahun 2007 dilakasanakan di luar masjid, yaitu di sekitar jalan Wijaya dan komplek toko swalayan yang sekarang terdiri atas Pom Bensin dan Alfa Midi, pada waktu itu mubaligh yang diundang oleh panitia yaitu Ustadz ……… alias Ustadz Bule dari Bandung, sehingga jama’ah yang hadir mungkin sekitar lima ratusan orang lebih.
Peringatan Isra’ Mi’raj tahun ini tepatnya dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 28 Rajab 1445 Hijriyah bertepatan dengan tanggal 8 Februari 2024, Lebih dari tiga ratus orang jamaah hadir pada kesempatan peringatan Isra’ Mi’raj tersebut hal ini dapat dilihat dari membludaknya jamaah yang karena memang panitia sengaja melaksanakan peringatan Isra’ Mi’raj tersebut di luar atau di halaman masjid Nurul Islam membuat para Jemaah merasa tumaninah atau nyaman dalam mengikuti dan menyimak tausiah yang disampaikan oleh Al-Ustadz Fikri As’ad Al-Qusyaeri dari Karangtawang.
Alhamdulillah meskipun biasanya hari-hari di bulan ini mulai siang atau sore hari sampai malam selalu turun hujan, tapi pada saat pelaksanaan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam itu ditakdirkan oleh oleh Allah Subhanahu wata’ala cuacanya hangat dan tidak turun hujan, sehingga halaman yang tadinya dipasang kursi untuk para jamaah dibongkar kembali dan dipasang karpet supaya para jamaah bisa santey sambal lesehan dan daya tampung menjadi lebih banyak.
Ketua panitia Ustadz Andrea Novdiawan mengatakan pada laporannya, bahwa pelaksanaan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaini wasallam adalah kerjasama dan kolaborasi antara DKM dengan Remaja Masjid Nurul Islam atau Remma Nuril, hal ini sangat membanggakan katanya, karena semangat para remaja masjid itu sangat luar biasa, sehingga pelaksanaan dari tahap awal sampai pelaksanaan malam ini sangat bagus dan menggembirakan. Panitia menyapaikan terima kasih jazakumullah khairan katsira kepada seluruh Pengurus DKM dan Remma Nuril serta semua yang telah berpartisipasi dan membantu penyelenggaraan penringatan Isra’ Mi’raj ini, baik bantuan fisik material maupun bantuan atau dukungan moril dan do’a sehingga pelaksanaannya insyaa Allah berjalan dengan baik dan lancer dan “halodo”.
Ketua DKM Nurul Islam Lebakkardin dalam sambutannya menyatakan, “Terima kasih kepada seluruh Pengurus DKM dan Pengurus Remma Nuril beserta anggotanya yang telah bekerja keras dan bekerja cerdas berkolaborasi penuh semangat dalam mensukseskan peringatan Isra’ Mi’raj malam ini.” Sebenarnya, kata Ketua DKM selanjutnya, bahwa semua warga Lebakkardin atau Lingkungan Wage yang mencalonkan diri untuk menjadi legislator baik untuk tingkat kabupaten, provinsi maupun tingkat pusat diundang, namun mungkin para beliau sangat sibuk karena 5 hari ke depan adalah hari pencobosan untuk pemilu tahun 2024, tepatnya nanti tanggal 14 Februari 2024. Hanya Ustadz Aep Saepudin, S.Si dari PKS yang hadir, ibu Elin Lusiana, SE dari PDIP, istrinya H. Ade Petuk, SH., MBA tidak bisa hadir karena bersamaan dengan “tahlilan” 40 hari wafatnya mertua beliau. Sedangkan yang lainnya ada yang mewakilkan. Pada kesempatan itu Ketua DKM Nurul Islam H. Barna Subarna menyebutkan beberapa nama Caleg, selain yang telah disebutkan diatas, ternyata caleg dari Lebakkardin ada nama-nama; Sri Laelasari (Gerindra), Dodo Juanda (Demokrat), dan Iis Heryani (PPP). “Mari kita do’akan bersama untuk kemenangan bagi saudara kita para caleg, semoga diberikan yang terbaik dari Allah Subhanahu wata’ala”, pungkasnya.
Ustadz Fikri mengajak para jama’ah untuk meningkatkan kualitas shalat, karena shalat dapat memperbaiki kehidupan kita di dunia ini, hal tersebut sesuai dengan tema yang diusung oleh Panitia Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wasallam Masjid Nurul Islam Lebakkardin. Lebih jauh Ustadz yang populer di Kabupaten Kuningan ini mengatakan, bahwa shalat sebagai tiang agama dan shalat juga merupakan ibadah yang paling pertama dihisab di akhirat nanti, sehingga apabila shalatnya bagus, maka seluruh amalannya juga akan bagus, tetapi sebaliknya kalau shalatnya jelek, maka amal-amal yang lainnya bisa menjadi jelek pula, itu lah keutamaan dan pentingnya meningkatkan kualitas shalat untuk mencapai keridoan Allah Subhanahuwata’ala.
Kepiawaian Ustadz yang bedomisili di Desa Karangtawang ini dalam mengolah ceramahnya luar biasa. Dia menghidupkan ceramahnya dengan berdialog langsung dengan pertanyaan- pertanyaan yang cukup mengagetkan para orang tua. Beliau bertanya kepada anak-anak yang kebetulan ada di depannya. Ustadz yang satu ini membawa permainan kata-kata dengan menceritakan kemudian bertanya kepada anak-anak dengan pertanyaan yang berkaitan dengan games-games yang populer ditontotn atau dimainkan oleh anak-anak yang seumuran sekolah dasar. Yang membuat hadirin teryawa ger-geran, ternyata beberapa pertanyaan yang disampaikan oleh ustadz itu ternyata cepat sekali direspon atau dijawab oleh anak-anak dengan jawaban yang benar dan seperti suadah melekat dalam pikiran anak-anak tersebut.
Seorang anak yang bernama Ikhsan murid kelas 5 SD itu dipanggil oleh Ustadz ke atas pentas. Sambil memberi isarat dengan tangan, Ustadz menyeru, “Ke sini, ayo naik ke panggung, nanti Ustadz akan beri hadiah”. Setelah berada di atas panggung, Ustadz langsung memeluk anak Ihsan dengan meletakkan tangannya di atas Pundak Ihsan. Meskipun masih duduk di kelas 5 SD Negeri Purwawinangun III, Ihsan memiliki tubuh yang bongsor dan dia merupakan anak yatim sehingga banyak di-suport oleh para jama’ah termasuk panitia dan para tamu yang berada di atas panggung kehormatan. Beberapa pertanyaan tentang games Spongebob dan yang lainnya ditanyakan oleh Ustadz, dan ternyata dapat dinjawabnya dengan cepat. Contohnya, “Siapa teman sejati Spongebob?” “Patrick”, “Siapa nama cumi-cumi tua yang suka mengeluh?”. “Sekuidwad (Squidward)”. Coba ini benar-benar hebat, hafal anak ini, inilah yang menimbulkan kekaguman bagi ustadz dan juga jamaah yang lainnya. Sekarang Ustadz tanya, “Siapa nama Cucu Nabi Muhammad yang kembar, siapa nama-namnya?” “E…… tidak tahu”. “Hafal Surat Waqi’ah?” “… Tidak…”. Tuh Pak, Bu. Etah ari ka si Spongebob, si Patrick, si Skuid apal ari ka keluarga Nabi Muhammad henn…teu? Apal surat Qulhu? “Apal”. “Sok baca!”. Alhamdulillah kalau Surat Qulhu alias Al-Ikhlas mah Ihsan apaleun. “Tah hadiahna” Ustdz Fikri ngeupeulkeun amplop, “Hatur nuhun jang, sing pinter, sing soleh, sing rajin diajar ngaji nya!”.
Tah…, Ibu-ibu …, Ajarkeun Bu, ajarkan Bu ke anak kita! Bagaimana shalatnya, wudlunya, bagaimana ngajinya dan sebagainya, jeung sajabana. Ulah poho tulatenan, kumaha budak urang ngalaksanakeun ibadahna, shalatna jeung sajabana. Bu wayahna ajarkan ke anak kita untuk mengenal Allah, mengenal Rasullullah, mengenal ajaram-ajaran Allah dan Rasulnya!
Sebelum acara ditutup dengan doa, Ketua Panitia Rajaban Ustadz Andrea Novdiawan menyampaikan laporan, bahwa tadi sebelum acara tausiyah hikmah Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu’alaihi wassalam terlebih dahulu dilaksanakan gelar surban, yaitu mengumpulkan infak dan sedekah dari para jama’ah untuk modal awal renov asi masjid yang merupakan program kerja Dewan Kemakmuran Masjid Nurul Islam Lebakkardin yang dimulai tahun 2024 ini.
Alhamdulillaj, dari hasil gelar surban, terkumpul uang sebesar Rp 1.830.000,00 (Satu juta delapan ratus tiga puluh ribu rupiah). Ketua Panitia Rajaban Ustadz Andrea menyampaikan bahwa, kemarin hari Rabu tanggal 7 Februari 2024 DKM telah menerima infak dari Anggota Koperasi SMA Negeri 3 Kuningan sebesar Rp 1.500.000,00 (Satu juta lima ratus ribu rupiah) dan sudah disetujui oleh ketua DKM untuk disatukan dengan dana gelar surban sekarang, sehingga uang yang terkumpul untuk renovasi masjid Nurul Islam Lebakkardin terkumpul sebesar Rp 3.330.000,00 (Tiga juta tiga ratus tiga puluh ribu rupiah).
Ketua DKM H. Barna Subarna menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang telah berpartisipasi dalam penyelenggaraan Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi wassalam. Kami hanya bisa menyampaikan ucapan terima kasih, “Semoga Allah Subhanahu wata’ala membalas atas kerja keras dan dukungan dari semuanya dengan ganjaran pahala yang berlipat ganda, aamiin Allahumma aamiin” pungkasnya.
Humas DKM Nurul Islam Lebakkardin (09-02-2024)